Sebelum menginstal ulang Windows 11, kita perlu tahu apakah skema partisi komputer adalah GPT atau MBR, sehingga kita dapat membuat USB bootable yang sesuai untuk instalasi.
Seperti yang kita ketahui, bootable flashdisk yang dibuat untuk skema partisi GPT tidak dapat digunakan untuk menginstal Windows 11 pada disk yang diformat menggunakan skema partisi MBR. Untuk menghindari masalah selama instalasi Windows, pastikan kamu memiliki USB bootable Windows 11 dengan partisi yang tepat.
Oleh karena itu, dalam panduan ini, kami akan membagikan dua cara mudah mengetahui MBR atau GPT di Windows 11.
Apa Perbedaan Partisi MBR dan GPT?
Perbedaan antara partisi MBR dan GPT banyak, tetapi kita akan membahas yang paling penting di sini.
Tabel partisi MBR memiliki kapasitas maksimum hanya sekitar 2 terabyte. Dengan MBR, Anda dapat menggunakan disk dengan lebih dari 2 terabyte, tetapi hanya 2 terabyte pertama yang akan digunakan. Ruang yang tersisa pada drive akan dibuang.
Tabel partisi GPT, di sisi lain, memiliki kapasitas maksimum 9.7 zettabytes. Anda tidak akan segera kehabisan ruang, karena 1 zettabyte adalah sekitar 1 miliar terabyte.
Jumlah maksimum partisi dalam tabel partisi MBR adalah empat. Namun, salah satu partisi tersebut dapat diatur sebagai partisi tambahan, yaitu partisi yang dapat dibagi menjadi 23 partisi lebih lanjut. Akibatnya, jumlah maksimum mutlak partisi dalam tabel partisi MBR adalah 26.
Seperti kita ketahui, tabel partisi GPT mendukung hingga 128 partisi, sehingga cukup banyak untuk menginstall sebagian besar aplikasi.
MBR umumnya dikaitkan dengan sistem BIOS lama, sedangkan GPT dikaitkan dengan sistem UEFI modern. Ini menyiratkan bahwa partisi MBR lebih kompatibel dengan perangkat lunak dan perangkat keras.
Cara Cek MBR atau GPT di Windows
Saat ini ada dua metode umum untuk cek partisi MBR atau GPT di Windows 11, baik itu melalui Windows Disk Management atau gunakan command line.
Melalui Disk Management
Cara pertama untuk mengetahui partisi MBR atau GPT denga menggunakan tool Windows Disk Management. Pilih “Disk Management” dari menu Start dengan mengklik kanan atau menekan tombol Windows + X.
Selain itu juga dapat meluncurkan Run dengan menekan Tombol Windows + R, lalu mengetik “diskmgmt.msc” ke dalam kotak dan menekan Enter. Kemudian temukan disk yang ingin di cek. Klik kanan dan pilih Properties.
Sekarang, pergi ke tab Volume dan cek di Partition style, di situ akan tertulis MBR atau GPT. Dalam kasus kami, ini adalah MBR (Master Boot Record).
Menggunakan CMD
Selain itu, kita juga dapat mengetahui partisi MBR atau GPT melalui Command Prompt. Untuk caranya, klik kanan tombol Start atau tekan Windows + X untuk membuka jendela Command Prompt sebagai Administrator dan pilih “Command Prompt (Admin).”
Kalian juga dapat klik kanan pintasan Command Prompt di menu Start dan memilih Run as Administrator.
Lalu setelah itu, ketik perintah berikut satu per satu dan tekan enter:
diskpart
list disk
Nanti kamu akan melihat tabel yang mencantumkan disk yang terhubung. Jika disk MBR, itu akan kosong di bawah kolom Gpt. Namun, Jika disk adalah GPT, itu akan memiliki tanda bintang (*) di bawah kolom “Gpt” .
Demikianlah 2 cara mengetahui apakah Windows MBR atau GPT di Windows 11. Semoga informasi yang telah kami bagikan di atas dapat bermanfaat.